SIARAN PERS NO. 10/SP/HM.01.02/POLHUKAM/2/2024
Polhukam, Jakarta – Seluruh pejabat dan pegawai di Kementerian Koordinator Bidang Politik, Hukum dan Keamanan melaksanakan olahraga bersama di halaman kantor Kemenko Polhukam, Jakarta, Jumat (2/2/2024). Olahraga ini juga merupakan olahraga bersama terakhir dengan Menko Polhukam Moh. Mahfud MD.
“Suasana olahraga itu suasana semangat, bergembira, karena tujuannya seperti itu. Tetapi ada satu perasaan yang kita rasakan, rasa sedih yang sangat mendalam, apalagi yang sudah 4,5 tahun. Karena kita tahu, selama saya mendampingi dan bekerja dengan beliau (Menko Polhukam Mahfud MD), beliau adalah sosok yang kepada staf itu sosok yang membimbing. Jadi suasana kerja ini serasa nyaman,” ujar Sesmenko Polhukam Letjen TNI Teguh Pudjo Rumekso.
Menurut Sesmenko, Menko Polhukam Mahfud MD merupakan sosok yang sederhana, mempunyai karakter, dan integritas. “Saya banyak belajar di sini. Apalagi saya background militer yang saya tidak dapatkan dalam pendidikan. Ini adalah satu pengalaman yang luar biasa bagi saya,” katanya.
“Hari ini beliau akan berpamitan kepada kita. Itu adalah pilihan bagi beliau dan kita berdoa semoga Bapak Mahfud MD selalu diberikan kesehatan dan kekuatan, dan tercapai apa yang dicita-citakan oleh beliau,” sambung Sesmenko Polhukam.
Sementara itu, Menko Polhukam Mahfud MD meminta kepada para pegawai di Kemenko Polhukam agar bersikap biasa saja jika bertemu dengannya di luar. Sebab, ia mengingatkan, mereka merupakan abdi negara, sedangkan dia datang sebagai politisi, Calon Wakil Presiden yang berkontestasi.
Mahfud berharap, mereka bisa fokus bekerja dengan baik dan senantiasa menjaga Indonesia. Menurutnya, pada dasarnya semua itu memiliki tugas yang sama yaitu menjaga, merawat dan membangun NKRI. “Itu semangatnya harus sama menjaga NKRI yang besar ini. Jangan dikotori kerakusan-kerakusan karena kemerdekaan ini telah jadi berkah bagi kita,” katanya.
Walau belum tahu siapa yang akan mengganti posisi sebagai Menkopolhukam, Mahfud meminta seluruh pejabat dan pegawai tetap bekerja dengan penuh kejujuran. Ia berharap, mulai dari pejabat sampai pegawai di Kemenko Polhukam tidak boleh culas.
“Teruslah bekerja dengan penuh kejujuran, tidak boleh culas, tidak boleh culas. Oleh sebab itu, hati-hati setiap keculasan itu hanya menambah tumpukan tumpukan penderitaan yang akan terjadi nanti pada saatnya,” ujar Mahfud.
Pada kesempatan itu, Mahfud menambahkan, dia telah pula memberhentikan staf-staf khusus yang selama ini melekat. Mengingat itu wewenang penuh Menko Polhukam, sehingga tidak perlu izin untuk melakukan pemberhentian.
