Polhukam, Jakarta – Untuk menciptakan pola hidup sehat di lingkungan kerja, Kementerian Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Kemenko Polhukam) mengadakan acara Sosialisasi Kesehatan bertema Hidup Berkualitas dengan Pola Makan Sehat.
Dalam acara yang diikuti oleh pejabat eselon I, II, III, dan IV serta pegawai Kemenko Polhukam tersebut, Sesmenko Polhukam, Letnan Jenderal TNI Yoedhi Swastono mengatakan bahwa kesehatan merupakan kebutuhan yang sangat mendasar, sehingga peningkatan informasi kesehatan merupakan upaya penting untuk dapat mengoptimalkan kesehatan dalam kehidupan sehari-hari.
“Pola hidup sehat saja tidak cukup, dan perlu ada upaya lain yaitu melalui kegiatan pengembangan wawasan yang lebih luas tentang kesehatan. Untuk itu, pada kesempatan yang baik ini diselenggarakan kegiatan sosialisasi yang tentunya akan memberikan begitu banyak informasi dalam menjaga kesehatan,” jelas Yoedhi di Kemenko Polhukam, Jakarta, Selasa (17/4/2018).
Menurutnya, sebagai seorang pegawai di Kemenko Polhukam sangat penting untuk mengikuti acara seperti ini karena sehat berarti kuat dan tentunya dengan sehat dapat meningkatkan kinerja serta mampu menyelesaikan berbagai beban tugas di kantor.
Berdasarkan data Riset Kesehatan Dasar tahun 2013, di Indonesia kematian yang diakibatkan oleh penyakit degeneratif mengalami peningkatan dari 41.7 % menjadi 59.5% diantaranya dalah penyakit jantung koroner, diabetes mellitus, hipertensi, stroke, dan gagal ginjal.
“Melihat data tersebut, tentu harus menjadi perhatian kita bersama, di mana semua itu terjadi karena kurangnya pengetahuan kita dalam menjaga dan meningkatkan pola hidup yang sehat. Dari informasi yang saya dengar bahwa penyakit degeneratif dapat dicegah dengan cara melakukan pola hidup sehat,” ujar Sesmenko Polhukam saat membuka acara sosialisasi kesehatan.
Pola hidup sehat seperti diet yang seimbang, olahraga, tidak mengkonsumsi minuman beralkohol, dan tidak merokok. “Namun, kita masih memerlukan begitu banyak informasi yang benar tentang kesehatan. Dan dapat meningkatkan pengetahuan dan kewaspadaan terhadap penyakit, terutama bagi seluruh pegawai Kemenko Polhukam,” jelas Sesmenko Polhukam.
Humas Kemenko Polhukam
