Perkuat Rasa Aman dan Nyaman, Kemenko Polhukam Dorong Optimalisasi Pelaksanaan RAD PE di NTT

Dibaca: 87 Oleh Wednesday, 8 May 2024Berita, Deputi III Bidkor Kumham
WhatsApp Image 2024 05 08 at 22.06.56

SIARAN PERS NO. 95/SP/HM.01.02/POLHUKAM/5/2024

Sebagai salah satu provinsi di Indonesia yang memiliki berbagai potensi wisata serta banyak dikunjungi oleh wisatawan mancanegara maupun domestik, Pemerintah Provinsi Nusa Tenggara Timur serta seluruh pemangku kebijakan terkait perlu mengoptimalkan upaya pencegahan tindakan ekstrimisme yang mengarah pada terorisme.

Hal tersebut disampaikan oleh Asisten Deputi Koordinasi HAM, Brigjen TNI Rudy Syamsir, saat membuka Rapat Koordinasi Pelaksanaan Rencana Aksi Daerah Pencegahan dan Penaggulangan Ekstrimisme (RAD PE) yang Mengarah Pada Terorisme di Manggarai Barat, NTT, Selasa (7/5/2024).

“Dengan adanya rapat penguatan koordinasi dengan forkopimda, dinas pendidikan, dinas sosial dan akademisi dapat menegaskan bahwa pelaksanaan RAN PE tidak hanya dilaksanakan sebatas pemenuhan administrasi namun dilaksanakan sesuai dengan kebutuhan dan potensi ancaman esktremisme di provinsi Nusa Tenggara Timur sebagaimana yang diamanatkan oleh Peraturan Presiden Nomor 7 Tahun 2021,” kata Rudy.

Disampaikan, implementasi RAD PE tersebut merupakan bentuk hadirnya negara dalam menjamin pemenuh hak asasi atas rasa aman dan terlindungi sebagaimana tertuang dalam Undang-undang Dasar Republik Indonesia Pasal 28G ayat (1) yang berbunyi, “Setiap orang berhak atas perlindungan diri pribadi, keluarga, kehormatan, martabat, dan harta benda yang di bawah kekuasaannya, serta berhak atas rasa aman dan perlindungan dari ancaman ketakutan untuk berbuat atau tidak berbuat sesuatu yang merupakan hak asasi.”

“Optimalisasi Pelaksanaan RAN PE di daerah dilakukan untuk mewujudkan pemenuhan hak atas rasa aman, perlindungan serta keselamatan warga negara dari ancaman terorisme,” kata Rudy.

Rapat koordinasi diikuti oleh Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan rakyat dalam hal ini mewakili Bupati Kabupaten Manggarai Barat, dan dihadiri oleh Forkopimda Kabupaten Manggarai Barat, Para Bupati Provinsi Nusa Tenggara Timur, Dinas Pendidikan Kabupaten Manggarai Barat, Dinas Sosial Kabupaten Manggarai Barat, Badan Kesbangpol Kabupaten Manggarai Barat dan Perwakilan dari Politeknik El Bajo Commodus yang dihadiri oleh Koordinator akademik dan kemahasiswaan dan perwakilan mahasiswa.

Terkait

Kirim Tanggapan


Skip to content Made with passion by Vicky Ezra Imanuel