Polhukam, Jakarta – Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum dan Keamanan Wiranto mengatakan bahwa kerja sama antara Indonesia dan India sudah terjalin sejak lama dan kini hubungan kedua negara tersebut semakin membaik. Dikatakan bahwa akhir-akhir ini hubungan kedua negara semakin membaik dengan pertukaran-pertukaran pejabat negara yang berkunjung.
“Presiden kita dulu berkunjung ke India tahun 2015, kemudian Perdana Menteri India membalas kunjungan tersebut. Saya juga berkunjung ke India untuk melaksanakan pertemuan yang membahas masalah security, terutama masalah yang menyangkut terorisme dan radikalisme,” kata Menko Polhukam kepada wartawan usai bertemu dengan Minister of State for External Affairs of India, M.J. Akbar di Kantor Kemenko Polhukam, Senin (30/7/2018).
Dirinya menjelaskan bahwa dari pertemuan antara PM India Narendra Modi dan Presiden Joko Widodo pada bulan Mei lalu disepakati bahwa akan diadakan satu dialog yang lebih intens antar negara pada bulan Oktober mendatang. Menko Polhukam menyampaikan bahwa dialog yang akan dilakukan adalah dialog antar keyakinan atau interfaith dialogue antara kedua negara yang sama-sama memiliki pluralisme keyakinan.
“Dua negara ini dari hubungan historis sama-sama negara yang terjajah dari kolonialisme. Sehingga ada satu irisan-irisan budaya yang tidak bisa dilepaskan dari dua bangsa. Dari cara berpikir, pengalaman, budaya kita dari berabad-abad sudah menjadi satu hubungan yang timbal balik,” kata Menko Polhukam.
Humas Kemenko Polhukam
