Menteri Koordinator Politik, Hukum dan Keamanan menyatakan bahwa pemerintah tengah memperbaiki gini rasio yang selama lima tahun terakhir memburuk. Menurutnya selama ini pendekatan yang dilakukan dalam memperbaiki angka gini rasio sangat teoritis dan dilakukan dari atas ke bawah.
Ia menambahkan bahwa pemerintah tengah berusaha memperbaiki kesenjangan ekonomi berdasarkan angka gini rasio dengan cara memulai dari bawah. Maksudnya adalah pembangunan dimulai dari desa. Dana KUR yang dikelola dengan baik di desa dipercaya dapat menjalankan roda ekonomi dengan baik. “Ekonomi baik, maka akan memperbaiki masalah kesenjangan, masalah terorisme, masalah anarkisme, radikalisme” ujarnya dalam jumpa pers setelah menghadiri acara pengarahan Menko Polhukam RI dalam rangka antisipasi gangguan anarkisme, radikalisme, dan terorisme untuk menjaga stabilitas politik, keamanan, hukum dan ekonomi di Pekanbaru, Riau (2/3).
Saat ini pemerintah tengah gencar melakukan pembangunan dari pinggiran, yakni dari desa ke kota besar. Dana desa pun untuk tahun 2016 meningkat menjadi 47 Triliun Rupiah, dari sebelumnya 20,8 Triliun Rupiah di 2015. Pemerintah mulai menyalurkan dana tersebut pada 16 Maret mendatang dan akan berlangsung sebanyak dua tahap.
