SIARAN PERS No. 35/SP/HM.01.02/POLHUKAM/2/2020
Polhukam, Natuna – Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum dan Keamanan Moh. Mahfud MD menyatakan bahwa negara sedang hadir di Natuna untuk melindungi warganya sesuai tugas konstitusional. Ditegaskan bahwa pemerintah dibentuk adalah untuk melindungi segenap bangsa dan seluruh tumpah darah Indonesia.
“Pemerintah melindungi warga negara Indonesia yang berada di luar, dan melindungi warga Natuna di sini, dan melindungi juga keadaan alam di Natuna agar tidak menjadi tempat bersarangnya virus corona yang sekarang sedang menjadi persoalan di beberapa negara atau di banyak negara,” ujar Menko Polhukam Moh. Mahfud MD ketika melakukan kunjungan kerja ke Kabupaten Natuna, Kepulauan Riau, Kamis (6/2/2020).
Menko Polhukam memastikan jika warga negara Indonesia yang dievakuasi dari Wuhan, RRC ke Natuna adalah orang-orang yang sehat. Dikatakan, mereka harus di karantina dan observasi karena adanya standar atau protokol internasional yang diatur oleh WHO, organisasi kesehatan dunia.
“Jadi di sini tidak ada apa-apa dalam arti tidak ada ancaman penyakit. Kami tadi turun dari pesawat juga tidak ada yang pakai masker. Saya menilhat di perjalanan, dari bandara menuju ke sini semua kehidupan masyarakat berjalan normal. Ada anak bermain-main, ada orang duduk di teras, ada orang di warung buka toko, naik sepeda motor, merasa aman juga tanpa memakai masker. Karena memang yang dipulangkan dari Wuhan itu adalah orang-orang sehat,” kata Menko Polhukam Moh. Mahfud MD.
“Jadi semuanya harap tenang, tidak ada persoalan yang mengancam kita dalam soal vorus Corona. Pak Menkes (Menteri Kesehatan) juga tadi sudah memastikan, tadi pagi saya juga sudah rapat kabinet juga membicarakan itu, semuanya serba aman,” sambungnya.
Biro Hukum, Persidangan, dan Hubungan Kelembagaan Kementerian Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan
