Lantik Pejabat Eselon I, Menko Polhukam Berpesan Tingkatkan Atensi Kawal Stabilitas di Bidang Polhukam

Dibaca: 153 Oleh Monday, 10 August 2020February 7th, 2022Menko Polhukam, Berita, Deputi III Bidkor Kumham, Deputi V Bidkor Kamnas
Kemenko Polhukam RI

SIARAN PERS No: 159/SP/HM.01.02/POLHUKAM/8/2020

Polhukam, Jakarta – Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum dan Keamanan Moh. Mahfud MD melantik tiga pejabat eselon I Kemenko Polhukam, yakni Sugeng Purnomo sebagai Deputi Bidang Koordinasi Hukum dan Hak Asasi Manusia, Brigjen Pol. Armed Wijaya sebagai Deputi Bidang Koordinasi Keamanan dan Ketertiban Masyarakat, dan Brigjen Pol. Agung Makbul sebagai Staf Ahli Bidang Ideologi dan Konstitusi.

“Atas nama pemerintah serta atas nama pribadi dan keluarga, saya menyampaikan ucapan selamat atas kepercayaan sekaligus amanat ini. Saya percaya, dengan bekal pendidikan, pengalaman serta pemahaman atas berbagai permasalahan di berbagai bidang penugasan, saudara-saudara akan mampu melaksanakan tugas yang diemban sebaik-baiknya,” ujar Menko Polhukam Mahfud MD di kantor Kemenko Polhukam, Jakarta, Senin (10/8/2020).

Menko Polhukam mengatakan bahwa integritas penegak hukum di Indonesia sedang menjadi sorotan. Hal ini tidak lepas dari kurangnya kultur kolektif diantara penegak hukum itu sendiri.

“Kasus buronan korupsi Djoko Tjandra memberikan tamparan keras bagi para penegak hukum, seolah-olah dia memiliki kekuasaan dengan memanfaatkan uangnya untuk membeli loyalitas oknum penegak hukum,” kata Menko Polhukam Mahfud MD.

Dalam kasus tersebut, lanjutnya, tugas pemerintah sudah selesai dengan menghadirkan terpidana di LP sebagai eksekusi. Tugas selanjutnya adalah memproses pidana yang diduga dilakukan oleh Jaksa Tipikor.

“Adapun oknum penegak hukum yang terlibat akan ditindak secara tegas sesuai dengan hukum yang berlaku,” kata Menko Polhukam Mahfud MD.

Menko Polhukam berharap kepada Deputi Bidang Koordinasi Hukum dan Hak Asasi Manusia beserta Deputi Koordinasi Keamanan dan Ketertiban Masyarakat yang baru dilantik untuk dapat mengambil peran dalam menyinergikan institusi penegak hukum, baik dari Kejaksaan maupun Kepolisian.

“Penangkapan Djoko Tjandra merupakan momentum yang baik untuk melakukan integritas dan meningkatkan citra positif penegak hukum di mata masyarakat. Buktikan kepada masyarakat bahwasanya Pemerintah menaruh perhatian serius terhadap evaluasi kinerja penegak hukum tersebut,” kata Menko Polhukam.

Sementara kepada Staf Ahli Bidang Ideologi dan Konstitusi yang baru dilantik, Menko Polhukam percaya dengan pengalaman di bidang akademik dan pengalaman tugas dapat memberikan rekomendasi terkait peran ideologi Pancasila dalam perkembangan konstitusi dan sistem hukum di Indonesia.

Menko Polhukam juga berpesan kepada seluruh pejabat untuk tanggap, siaga dan terus menerus meningkatkan atensi dalam mengawal stabilitas di bidang politik, hukum dan keamanan. Utamanya melalui pelaksanaan tugas dan fungsi Kemenko Polhukam dalam mengkoordinasikan, menyingkronkan, dan mengendalikan penyusunan dan pelaksanaan kebijakan di bidang Polhukam.

“Saya juga mengucapkan terimakasih kepada pejabat yang digantikan Sdr. Fadhil Zumhan, Irjen Pol. Bambang S, dan Irjen Pol. Widiyanto atas Dharma Bhaktinya selama ini. Selamat melaksanakan tugas di tempat baru,” kata Menko Polhukam Mahfud MD.

Biro Hukum, Persidangan, dan Hubungan Kelembagaan Kemenko Polhukam

Terkait

Kirim Tanggapan

Skip to content Made with passion by Vicky Ezra Imanuel