Kedeputian V Kemenko Polhukam Laksanakan Rakor Idenfikasi Resiko Pada SPIP

Dibaca: 96 Oleh Monday, 28 March 2022March 29th, 2022Berita, Deputi V Bidkor Kamnas
WhatsApp Image 2022 03 29 at 7.20.05 PM

SIARAN PERS No: 35/SP/HM.01.02/POLHUKAM/3/2022

Polhukam, Bekasi – Kedeputian Bidang Koordinasi Keamanan dan Ketertiban Masyarakat Kemenko Polhukam melaksanakan rapat koordinasi membahas kebijakan pemerintah terkait identifikasi resiko pada Sistem Pengendalian Internal Pemerintah (SPIP). Sekretaris Deputi Bidkor Kamtibmas, Brigjen Pol. Hadi Gunawan menegaskan, menjadi hal penting untuk melakukan identifikasi seluruh jenis risiko yang berpotensi menghalangi, menurunkan, atau menunda tercapainya sasaran di Unit Kerja Kedeputian V Kemenkopolhukam.

“Ini adalah kebijakan pemerintah terkait dengan sistem pengendalian internal pemerintah. Kita tetap akan melaksanakan karena ini merupakan kebijakan dari pemerintah. Memang penting juga untuk mengetahui resiko, khususnya di Kedeputian V, karena bertujuan untuk mengidentifikasi seluruh jenis risiko yang berpotensi menghalangi, menurunkan, atau menunda tercapainya sasaran di Unit Kerja Kedeputian V Kemenkopolhukam.,” kata Hadi Gunawan, Sabtu (26/3/2022).

Oleh karena itu, kata Hadi, kegiatan ini bertujuan untuk mengidentifikasi dan mengetahui penyebab permasalahan yang ada di Kedeputian V, kemudian dampaknya apa, sehingga dapat diantisipasi terjadinya dampak dari resiko masalah tersebut. “Diharapkan dari proses pelaksanaan tugas di Kedeputian V tidak menemukan hambatan dan dampak negatif terhadap penanganan kegiatan,”katanya.

Diakui, pada tahun sebelumnya, target kerja yang dilaksanakan masih kurang maksimal. Karena ada beberapa kendalan seperti refocusing anggaran untuk penanganan Covid-19 serta tidak bisa melakukan pertemuan tatap muka.

“Tahun lalu kelemahan kurangnya koordinasi, sinkronisasi dan pengendalian kita karena adanya refocusing anggaran terkait dengan penanganan Covid-19. Walaupun sesuai dengan target tetapi kualitasnya kurang maksimal karena kita tidak ada pertemuan. Mudah-mudahan tahun ini sudah bisa maksimal melaksanakan koordinasi, sinkronisiasi dan pengendalian karena saat ini pandemic sudah berubah menjadi endemic,”kata Hadi.

Auditor Madya Kemenko Polhukam, Maya Nuraini mendukung kegiatan yang dilaksanakan unit Kedeputian V karena terkait dengan masalah pengawasan. Menurutnya, tujuan dari kegiatan ini adalah komitmen dari pimpinan di Kedeputian V beserta jajarannya untuk meningkatkan SPIP terintegrasi yang mewujudkan adanya identifikasi resiko di unit kedeputian 5 itu amat diperhatikan. Sehingga kegiatan ini dimediasikan oleh pimpinan untuk duduk bersama membahas apa identifikasi resiko yang terjadi di unit kedeputian V.

“Jadi diketahui dari tingkat atas sampai ke bawah, dari up, medium hingga buttom nya mengetahui kondisi itu dan kita tuangkan ke dalam kertas kerja yang selaras dengan pengisian identifikasi resiko di salah satu unsur penyusunan penilaian SPIP terintegrasi,” kata Maya.

Ia berharap, kegiatan serupa juga dapat dicontoh oleh unit lainnya. “Diharapkan semoga unit-unit lain bisa mencontoh yang dilaksanakan kedeputian V ini. Agar penilaian SPIP terintegrasi di Kemenko Polhukam bisa mencapai nilai yang kita harapkan dengan adanya pemahaman dari masing-masing unit kedeputian mulai dari pimpinan, staf sampai ke bawah,” kata Maya.

Humas Kemenko Polhukam

Terkait

Kirim Tanggapan

Skip to content Made with passion by Vicky Ezra Imanuel