Polhukam, JAKARTA — Deputi Bidang Koordinasi Keamanan dan Ketertiban Masyarakat Kemenko Polhukam, Irjen Pol. Carlo B Tewu mengungkapkan pentingnya sinergitas penanganan penegakan hukum Kemenko Polhukam dengan Kementerian dan Lembaga dalam membantu keberhasilan pembangunan di Indonesia.
“Keberhasilan dan kelancaran pelaksanaan program di bidang Kamtibnas akan menjadi tolak ukur keberhasilan pembangunan,” kata Deputi Bidkor Kamtibmas, Carlo saat mengelar Rapat Koordinasi Evaluasi Penyelesaian Tindak Pidana di Hotel Millennium, Jakarta Pusat, Kamis (18/1/2018).
Untuk itu, dirinya mengajak dan menghimbau seluruh jajaran kementerian atau lembaga yang terkait isu keamanan dan ketertiban masyarakat agar berkomitmen, bertekad menampilkan kinerja terbaik, serta menghilangkan ego sektoral.
“Semua dilakukan demi membangun sinergitas antar kementerian atau lembaga dalam penyelesaian, pendataan, dan pelaporan penanganan kasus penegakan hukum,” jelasnya saat memberikan kata sambutan bagi peserta rapat.
Tujuan rapat evaluasi penyelesaian tindak pidana pada tahun 2017 ini, agar dapat menemukan permasalahan yang menghambat pendataan dibidang penanganan penegakan hukum dan memberikan hasil baik dalam pelaksanaan program kerja tahun 2018.Ini juga sebagai wujud komitmen dari Kemenko Polhukam dan seluruh jajaran terkait dalam mewujudkan situasi keamanan dalam negeri yang kondusif,” papar Deputi Bidkor Kamtibmas.
Oleh karena itu, dibutuhkan kesungguhan dan dukungan maksimal dari segenap penyelenggara peserta rapat dalam mengantisipasi segala bentuk gangguan keamanan yang mungkin terjadi dan bersamaan dengan pelaksanaan Pilkada, Pilleg, Pilpres, dan Asian Games tahun 2018.
“Dari rapat ini dapat membangun koordinasi secara harmonis dalam rangka membantu pencapaian taget nasional tanpa menciderai kewenangan masing-masing pihak. Begitu pula dengan unsur-unsur di daerah untuk segera dikoordinasikan dalam pelaksanaannya,” jelas Deputi Bidkor Kamtibmas.
