Khutbah Jumat di Masjid PDIP, Menko Polhukam Kutip Bung Karno Tentang Pentingnya Sejarah

Dibaca: 111 Oleh Friday, 17 February 2023Menko Polhukam, Berita
IMG 20230217 WA0016

SIARAN PERS No: 20/SP/HM.01.02/POLHUKAM/2/2023

Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum dan Keamanan (Menko Polhukam) Mahfud MD menjadi khatib sekaligus imam salah Jumat Masjid At Taufiq milik PDI Perjuangan yang terletak di jalan lenteng Agung, Jakarta Selatan, (17/2/2023).

Dalam khutbahnya, Mahfud mengutip pidato terakhir Presiden Indonesia pertama Ir. Sukarno tanggal 17 Agustus 1966 tentang ‘Jangan sekali-kali meninggalkan sejarah’.

“Bertakwalah kepada Allah waltanẓur nafsum ma qaddamat ligad, dan lihatlah masa lalumu sebagai bekal untuk membangun masa depanmu, jadi di dalam surat al-Hasyr ayat 18 ini ada dua kata takwa yang dikaitkan dengan masa lalu. Kalau ini dikaitkan dengan kehidupan kita, itu artinya kita diperintahkan untuk mengambil ibroh atau belajar dari sejarah,” jelas Mahfud dalam khutbahnya.

Presiden Sukarno, lanjut Mahfud, berpesan jangan sekali-kali meninggalkan sejarah, “Dari sejarah kamu bisa belajar mana baik dan mana yang buruk. Dari sejarah engkau bisa tahu, bahwa orang jahat akan harcur pada saatnya, sedangkan orang baik itu akan dikenang oleh manusia-manusia setelahnya,” tambah Mahfud.

Di Masjid yang didedikasikan untuk almarhum Taufiq Kiemas ini, Mahfud menegaskan, jangan pernah lupa sejarah bahwa orang batil itu akan selalu menerima akibat dari perbuatannya.

Menekankan pentingnya mengambil pelajaran dari sejarah masa lalu, Mahfud kembali mengutip ayat dalam Al-Quran, Surat Alfatihah ayat 6 dan 7, “Ihdinas siraatal mustaqiim, bimbinglah kami jalan yang benar, apa itu? ya jalan yang benar menurut sejarah orang-orang yang lalu, Siraatal laziina an’amta ‘alaihim, jalan yang ditempuh dalam sejarah manusia, yaitu orang-orang yang diberi nikmat olehMu dan bukan orang-orang yang sesat,” papar Mahfud.

Usai salat Jumat, Mahfud MD dijamu makan siang oleh pengurus Masjid. Didampingi Pengurus DPP PDI Perjuangan, Ahmad Basarah dan Prof. Hamka Haq, Mahfud terlihat berjalan kaki ke aula Sekolah Partai PDI Perjuangan yang letaknya berseberangan jalan dengan Masjid At Taufiq. (*)

Terkait

Kirim Tanggapan

Skip to content Made with passion by Vicky Ezra Imanuel